Ilmu spiritual adalah
perlindungan yang hakiki terhadap
gangguan iblis,
karena ilmu tersebut membuat anda terhubung dengan Tuhan melalui
percikan cahaya Tuhan yang ada
di dalam diri kita semua.
Banyak orang yang mengira bahwa ilmu spiritual adalah ilmu yang
mempelajari kesaktian fisik atau hal hal yang berhubungan dengan mahluk gaib,
bukan....bukan seperti itu. Spiritual yang hakiki adalah hubungan antara kita,
diri kita dengan Tuhan. Untuk bisa terhubung dnegannya maka kita harus melalui
bagian dari dirinya yang telah diberikan kepada kita sebagai modal hidup kita.
Saya yakin diantara kita tak akan
menyalahkan pihak lain untuk apa yang telah kita alami dalam hidup, bukan juga
iblis atas terjadinya banyak hal yang tak menyenangkan dalam hidup kita ini.
Tapi kitapun juga harus paham bahwa sebenarnya memang iblis itu ada, dan memang
fungsinya adalah menggoda manusia, ini sesuai dengan sejarahnya di masa lalu.
Jika kita paham dari mana iblis bisa masuk ke dalam diri kita, lewat apa mereka
menyerang kita, maka kita juga seharusnya juga bisa mencari cara untuk bisa
mengatasi gangguan iblis tersebut.
Caranya adalah dengan belajar
ilmu spiritual yang sejati yang membawa kita mengenal percikan Tuhan di dalam
diri, sehingga kesadaran kita bisa masuk ke pada Kesadaran Tuhan. Jika kita
bisa terhubung dengan percikan cahaya Tuhan di dalam diri, maka kita bisa
menggunakan energinya untuk membersihkan serta mengatur bagian dari diri kita,
yang secara spesifik dipergunakan oleh iblis untuk masuk menyerang, bagian
tersbeut adalah diri palsu. Diri palsu adalah bagian dari jiwa, yaitu jiwa ego,
jiwa amarah dan jiwa keinginan. Jika Diri Palsu bisa dibersihkan dan diatur,
maka bisa kita pergunakan sebagai sarana menggapai hidup yang lebih bermakna
serta bermanfaat. Jika tidak kita atur, maka akan mengakibatkan iblis bisa masuk
dan mengendalikan kita melalui Diri Palsu tersebut.
Cerita tentang iblis akan
berlanjut di bagian ke 3 ini, saya sarankan anda membaca bagian bagian
sebelumnya supaya kisah ini tidak terpisah pisah.
Baca kisah iblis sebelumnya :
SYETAN MENYERANG
BANGSA MANUSIA.
'' SYETAN '' adalah sebutan sifat
perbuatan tidak terpuji dan menyesatkan manusia. Dari kata sifat itu, bila di
subyekkan maka arti Syetan menjadi
:.suatu pasukan khusus yang terdiri dari gabungan bangsa mahluk : iblis
+ jin + siluman + hewan + manusia, yang telah ditaklukkan oleh iblis, dikomandani
iblis dalam rangka balas dendam yang dialamatkan ke umat manusia.
Semula manusia tidak pernah
memusuhi iblis, iblis sendirilah yang salah menafsir perintah Tuhan, dari kata
'' SUJUD ''. Walau manusia unsur bahan baku ciptaan dari tanah - tetapi
kualitas bahan baku Ruh nya adalah langsung dari dzat Tuhan sendiri, maka semua
malaikat pada saat itu diperintahkan untuk '' Menghargai '' ( sujud ) kepada
Adam, bukan Sujud dalam arti '' Menyembah ''karena yang wajib disembah hanyalah
: Tuhan. Kebodohan iblis dalam memahami kehendak Tuhan, dilampiaskan ke Adam
dan keturunannya karena dianggap sebagai sebab terjadinya iblis terkena hukuman
dari Tuhan.
Nasib sudah menjadi bubur, iblis
memusuhi manusia, dan manusia di Takdirkan Tuhan mempunyai musuh yang nyata :
iblis dan pasukan sekutu yang dibentuknya yaitu : Syetan. Sebab kesalahan iblis menafsir dalam memahami
kehendak Tuhan, dijadikan senjata utama untuk menyerang bangsa manusia, yaitu
syetan akan berdaya upaya menyesatkan manusia agar salah dalam menafsir
kehendak Tuhan. Inilah yang harus waspada dan hati-hati dalam menafsir, seolah
olah benar sendiri, padalah salah dengan yang dimaksud Tuhan.,fakta : tafsir
adalah pemicu sumber konflik !.
Untuk selanjutnya dari jurus
dasar : '' penyesatan tafsir dan persepsi '' ini dikembangkan variasi jurus
yang lebih hebat lagi berdasarkan situasi dan kondisi manusia, ternyata syetan
sukses berhasil memporak perandakan kehidupan manusia di permukaan bumi ini dan
mencengkeram dalam menyesatkan manusia, sehingga manusia gagal mencapai tujuan
hidupnya yang hakiki.
Ilmu spiritual yang hakiki ada diantara kita, bisa ada karena satu
tujuannya, yaitu untuk bisa membawa kita memngenal Tuhan, jika kita bisa
mengenal tuhan maka kehidupan kita akan menjadi lebih baik, godaan dari iblis
pun bisa ditangkal.
STRATEGI SETAN
MEMPERDAYA MANUSIA.
Sebelum dikutuk menjadi iblis, dulunya
adalah mahluk cahaya, karena itu tempat tinggalnya juga berada di kerajaan surga bersama sama para
malaikat lainnya, selama dalam masa peralihan sekitar 7 jam waktu dunia, iblis
masih mempunyai cukup energi untuk ulang alik dari posisi terbawah inti api
menuju frekuensi cahaya, dan sukses memperdaya Adam hingga tidak taat larangan
Tuhan dan mendapat hukuman terusir ke Bumi.
Di Bumi Adam sibuk bertaubat dan
berupaya untuk kembali ke kerajaan alam terang, ( ilmu spiritual adalah ilmu
yang mempelajari mengenai jalan terang, jalan cahaya menuju sang maha cahaya,
Tuhan Yang Maha Esa ) sementara iblis sibuk mencengkeram Adam dan keturunannya
menghalanginya, agar masuk di kerajaan alam kegelapan. Iblis membentuk pasukan
kusus : setan, memperdaya manusia hingga akhir jaman.
Setan telah berhasil mempelajari
seluk beluk tentang diri manusia secara mendetail, baik kelemahannya maupun
keunggulannya, sehingga setan telah membuat Kitab Rahasia Kejayaan Kerajaan
Kegelapan sebagai acuan dalam memperdaya manusia. Strategi setan yang diketahui
manusia pada umumnya hanya yang bersifat kulit atau permukaan,itupun manusia sudah
kesulitan dalam mengatasinya.
Baca artikel : ilmu
spiritual untuk transformasi kesadaran
Beberapa strategi setan yang
utama dan perlu diwaspadai :
1. Melemahkan - menghancurkan iman.
2. Menurunkan
kualitas pribadi manusia : jiwa/Roh,dengan mempengaruhi terjadinya kawin silang
antara manusia dengan bangsa yang lebih rendah : hewan dan jin - siluman.
3.
Memerangi Agama dan tokoh Agama, adu domba, pemecahan dalam aliran/kelompok, penyesatan,
sehingga para pemeluknya dalam belajar agama tidak pernah lulus/tamat, akibatnya
perilaku-perbuatannya di uji waktu : banyak yang menyimpang.
4. Menghalangi
manusia yang mau meningkatkan kesadarannya ke level Diri Sejati, dan agar tetap
pada level Diri Palsu, karena pada level ini syetan dapat bekerja maksimal
memperdaya manusia.
5. Dll, tak cukup ruang untuk dimuat di media ini. Dan pada
tiap point strategi mempunyai banyak pecahan taktik pelaksanaan yang membuat
manusia tak berdaya dan akhirnya tersesat.
Banyak orang yang belajar
ilmu spiritual tapi tak tuntas mengakibatkan masalah yang lebih besar,
mereka inilah yang juga sangat rentan untuk diserang oleh iblis. Belajar
spiritual tapi masih bergantung kepada manusia yang menjadi gurunya, sedangkan
manusia tersebut juga bisa jadi sudah diserang oleh iblis melalui diri
palsunya. Kemungkinan besar yang terjadi adalah pengkultusan terhadap pribadi
manusia tersebut. Ini yang sangat berbahaya.
Cerita tentang iblis ini tak akan
berhenti disini saja, akan terus berlanjut. Bagi anda yang saat ini sudah
belajar ilmu spiritual yang sejati,
maka tentunya anda sudah bisa masuk ke jalan cahaya, dan berkomunikasi dengan
Tuhan secara interaktif, mari kita latih lagi ilmu tersebut dengan konsisten
sehingga kualitas kita bertambah baik, pada akhirnya nanti kita harus saling bergandengan
tangan untuk mulai melawan pengaruh iblis. Mari selalu jaga kesadaran pada
level kesadaran Tuhan.
0 comments:
Posting Komentar