BannerFans.com

Pahlawan Dalam Diri Kita



Pahlawan dalam diri kita

Jangan tunggu sampai lakonnya muncul di saat akhir, tapi hadirkan lakonnya di awal.
Hidup ini Cuma panggungnya sang lakon saja
Kenali dia supaya kesempatan ikut bermain di panggung ini bisa muncul.
Berkomunikasilah dengan Dia supaya tau peranmu seperti apa apa

Manusia, selalu merajut nasibnya, dari benang-benang karma yang dihasilkan oleh memory jiwa dan pikirannya, setiap saat. Barangsiapa senantiasa merenungkan tentang terang dan kasih-Nya, dan melayakkan diri untuk menerima kasih-Nya, akan beroleh kasih-Nya, dan barangsiapa selalu memikirkan tentang kejahatan, keburukan, kesedihan, dll, pun akan terseret ke jurang kegelapan.

Dalam jiwa yang memperoleh pemahaman suci akan kehidupan, di situlah Cahaya Suci mewujud dan menuntun arah dan langkah hidup kita, hingga akhir jaman. Terimalah terang dari cahaya pahlawan Sejati yang ada dalam diri kita sendiri.

Allahumma sholli sholaatan kaamilatan Wa sallim salaaman taaman ‘ala sayyidinaa Muhammadin Alladzi tanhallu bihil ‘uqadu, wa tanfariju bihil kurabu, wa tuqdhaa bihil hawaa’iju Wa tunaalu bihir raghaa’ibu wa husnul khawaatimi wa yustasqal ghomaamu bi wajhihil kariimi, wa ‘alaa aalihi, wa shahbihi ‘adada kulli ma’luumin laka

“Ya Allah, berikanlah shalawat yang sempurna dan salam yang sempurna kepada Baginda kami Muhammad yang dengannya terlepas dari ikatan (kesusahan) dan dibebaskan dari kesulitan.Dan dengannya pula ditunaikan hajat dan diperoleh segala keinginan dan kematian yang baik,dan memberi siraman (kebahagiaan) kepada orang yang sedih dengan wajahnya yang mulia, dan kepada keluarganya, para shahabatnya, dengan seluruh ilmu yang engkau miliki.”

( sholawat nariyah)

Kita semua akan berbahagia sejalan dengan kemampuan kita dalam memberikan ruang dan peran bagi Sang Hero yang ada di dalam diri kita sendiri.

Mari merdekakan diri dari Diri Palsu kita sendiri.
Takdir Kita adalah Merdeka.
Merdeka yang bermula dari dalam diri, yang mewujud ke sekitar kita.

Erlangga Asvi


Share on Google Plus

About Erlangga Asvi

    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Posting Komentar