Banyak orang yang ingin menjadi Lightworkers atau
pekerja cahaya, dan sepertinya..ini adalah sebuah karir spiritual yang baik dan
keren untuk dilakukan. Tapi apakah sudah dipahami, sebenarnya,...apakah maksud
dari pekerja cahaya tersebut? Jangan sampai salah kaprah ya..
Lightworkers atau pekerja cahaya adalah mereka yang
sudah terhubung dengan cahaya yang ada dalam dirinya. Hubungan ini dilakukan
secara sadara penuh dan terencana dengan baik.karena sudah bisa terhubung maka
mereka perlu melatih diri dengan baik agar bisa berkomunikasi secara interaktif
dengan percikan cahaya Tuhan di dalam diri tersebut
Dan mereka sudah benar benar
mengkonfirmasi, cahaya mana yang dimaksud. Apakah itu cahaya matahari yang
sering dipersonifikasi sebagai cahaya Tuhan yang menyinari alam semesta?
Tentunya bukan, bukan juga cahaya dari lapisan diri palsu yanga da di dalam diri
mereka sendiri.
Karena yang dimaksud dengan cahaya Tuhan
adalah cahaya sejati yang ada di dalam diri kita sendiri. Cahaya dari ruhani
yang juga disebut sebagai God Spark, atau percikan cahaya Tuhan yang ada di
dalam diri setiap mahluk. Cahaya ini diberikan langsung oleh Tuhan sebegai
bekal kita menjalani kehidupan.
Para Lightworkers ini benar-benar sudah
terhubung dengan cahaya tersebut, bukan hanya melihat saja, tapi benar benar
terhubung sehingga pada akhirnya bisa berkomunikasi dan memahami cahaya sejati
tersebut, para pekerja cahaya ini berusaha melatih dirinya dengan baik agar tak
terjebak dengan cahaya dari diri palsunya sendiri.
Baca artikel : Diri
Sejati untuk melawan Diri Palsu
Diri palsu adalah bagian dari diri kita,
yaitu jiwa, 3 bagian/lapisan jiwa yang menjadi komandan kehidupan kita di
dunia, Diri palsu harus ditundukkan sehingga bisa dimanfaatkan dengan baik.
Bukan kita yang dikendalikan oleh diri palsu, melainkan kitalah yang harus
mengendalikan si diri palsu ini. Seringkali bagian-bagian/lapisan-lapisan jiwa
ini disebut juga sebagai nafsu.
Latihan yang dilakukan oleh para pekerja
cahaya ini adalah memahami dirinya sendiri, agar tak terjebak dengan diri
palsunya sendiri, sehingga mereka akan bisa memahami kehendak sang Tuhan.
Banyak orang yang sudah mulai bisa terhubung dengan cahaya sejatinya, tapi
belum bisa memahami kehendak Tuhan dan mengimplementasikan nya dalam
keseharian, para Lightworkers berusaha selalu memahami kehedakNya dan
mengimplementasikannya ke dalam keseharian, dari hal inilah timbul banyak
kategori Lightworkers berdasarkan kualitas dan aktifitas yang mereka kerjakan,
semua aktifitas dalam mengimplementasikan kehendak Tuhan Yang Maha Esa
Para Lightworkers ini bekerja untuk
menyebarkan metode-metode atau mengajak orang untuk bisa mengenal dirinya
sendiri, sampai kepada cahaya sejati yang merupakan percikan cahaya Tuhan yang
ada dalam diri setiap mahluk, sehingga tak terjebak lagi pada diri palsu atau
asumsi negatif yang sebenarnya muncul dari dalam diri sendiri.
Baca artikel : Cahaya
diatas cahaya
Jadi pekerja cahaya ini bukan hanya mereka
yang sudah “melihat” cahaya tersebut saja, tapi haruslah mereka yang
benar-benar melatih dirinya dengan baik serta bisa berkomunikasi secara
interaktif sehingga bisa mulai memahami kehendakNya dengan baik dan menjalankan
kehendaknya tersebut sebagai misi hidup, banyak yang sudah bisa terhubung dan
mengkonfirmasi cahaya tersebut, tapi mereka belum juga bisa memahaminya, karena
adanya jebakan dari diri palsu yang ada dalam diri kita sendiri.
Jadi jika tak paham kehendakNya, apa yang
mau disebarkan kepada sekitar? Apakah yang disebarkan itu adalah ego, amarah
dan keinginan ( diri palsu ) diri sendiri?
Apakah hanya orang orang tertentu saja
yang bisa menjadi Lightworkers? Misalnya mereka yang memiliki jiwa
yang lebih tua (indigo) ? atau mereka yang merupakan keturunan dari orang orang
hebat secara spiritual?
Dahulu, memang seperti itu. Dimana alam
semesta belum memberikan jalan agar metode yang tepat bisa muncul. Tapi saat
ini ketika metode itu sudah seharusnyamuncul, alam semestapun memberikan
jalannya.
Dengan metode yang tepat, setiap orang bisa
dibawa atau disambungkan ke pada percikan cahaya Tuhan di dalam diri,
transformasi kesadaran bisa dilakukan dengan cepat, dari kesadaran fisik sampai
kepada kesadaran Tuhan. Setelah itu, jika latihan dilakukan secara
konsisten, maka pemahaman akan kehendaknya akan menjadi lebih mudah, memahami
diri palsu juga lebih cepat, sehingga jebakan diri palsu bisa dihindari.
Banyak jiwa yang memiliki pengalaman lebih
baik, ketika turun kembali kedunia tak mendapatk fisik yang tepat. Ini menyebabkan
mereka membutuhkan waktu untuk bisa menyinkronkan antara fisik mereka dan jiwa
mereka. Jika keduanya sinkron maka kehendaknya akan lebih mudah didpahami.
Proses inilah yang seringkali menghambat para Lightworkers atau pekerja cahaya
segera bertugas. Ada banyak faktor internal yang harus dibereskan terlebih
dahulu.
Metode yang tepat yang akan membuat para
jiwa yang berpengalaman ini segera bertugas ( menjadi Lightworkers ).
Metode yang tepat juga yang akan membuat para jiwa yang muda sgera
mendapatkan bimbingan langsung dari guru sejati yang ada dalam diri dan membuat
mereka menjadi pekerja cahaya.
Seperti apa metode yang tepat tersebut?
Bagaimana tehnis perjalanan spiritual ke dalam diri sehingga bisa tersambung ke
pada percikan cahaya Tuhan di dalam diri? Anda bisa membacanya di artikel saya
yang berjudul : Pencerahan
spiritual – sebuah perjalanan ke dalam diri manusia
Banyak yang membahas ciri-ciri Lightworkers,
tapi mereka lupa untuk memberikan dasar, seperti apakah pekerja cahaya itu?
Dasarnya adalah ketersambungan secara sadar dan konstan kepada percikan cahaya
Tuhan di dalam diri sehingga diri mulai bisa dipahami ( tak terjebak dengan
diri palsu ), inilah yang mengakibatkan kehendakNya mulai bisa dipahami.
Jadi, jika anda merasa bahwa anda adalah Lightworkers
cobalah periksa diri anda sekali lagi, apakah benar anda sudah terhubung secara
sadar dengan percikan cahaya Tuhan dan berhasil melampaui atau mengendalikan
diri palsu sehingga komunikasi dengan Tuhan mulai bisa dinikmati dan kehendak
Tuhan bisa dipahami ? jika benar...maka Tuhan akan membimbing setiap langkah
anda dan memberikan pencerahan yang bisa berguna bagi anda dan sekitar anda.
Hal inilah yang akan membuat anda bisa selaras dengan alam semesta, selaras
dengan banyak orang yang sama seperti anda.
Baca artikel : Pekerja Cahaya, ayo bertindaklah
Memahami kehendak Tuhan ini juga
mengakibatkan anda menjadi orang yang berbeda dengan orang orang lain yang ada
di sekitar anda, karena anda tak mau dikendalikan oleh logika pikiran semata,
tak mau dikibuli oleh diri palsu anda ( diri palsu = bagian dari jiwa ; jiwa
ego – jiwa amarah – jiwa keinginan ) sementara itu, orang orang disekitar anda
akan mengedepankan asumsi negatif serta diri palsu dalam setiap tindakan. Anda
jelas menjadi pribadi yang berbeda.
Karena anda sudah terhubung dengan guru
sejati yang ada di dalam diri anda, maka anda juga bisa memahaminya, pemahaman
terhadap sang guru sejati akan dibantu dengan tanda tanda dari alam atau
kejadian yang anda temui sehari harinya. Koneksi yang langsung antara
diri anda dan guru Sejati akan membuat anda bisa memahaminya secara langsung -
juga tanpa perantara, tanda tanda dari alam semesta adalah konfirmasi
yang hanya menguatkan saja. Ini jelas akan membuat diri anda menjadi
pribadi yang berbeda dibandingkan sekitar anda.
Baca artikel : Guru
Sejati muncul melalui datangnya kesadaran
Terhubung kepada guru sejati yang ada di
dalam diri anda, akan menyebabkan anda paham hirarki yang ada di dalam semesta,
dimana puncak dari hirarki tersebut adalah Tuhan Yang Maha Esa, jika kita ingin
menghubunginya, maka kita harus bisa terhubung kepada bagian dariNya yang ada
di dalam diri kita, bagian yang disebut sebagai percikan cahaya Tuhan di dalam
diri. Sadar akan hirarki ini akan membuat tingkat keimanan anda terhadap Tuhan
Yang Maha Esa menjadi bertambah. Sumber segala informasi hanyalah dariNya saja,
informasi dari mahluk yang lain hanyalah sebagai tambahan referensi saja.
Inilah yang menyebabkan para Lightworkers bisa berbagi lebih banyak kepada
sekitarnya, karena mereka paham, bahwa apa yang dibagi tersebut berasal dari
sumbernya, yaitu Tuhan Yang Maha Esa.
Proses terhubungnya diri kepada percikan
cahaya Tuhan yang mengakibatkan transformasi kesadaran inilah yang menyebabkan
para Lightworkers bisa menguasai diri dari gangguan masa lalu
yang informasinya menempel atau tersimpan di bagian jiwa mereka, dan terfokus
kepada kehendak Tuhan demi masa depan yang lebih baik.
Para pekerja cahaya paham, bahwa mereka
tidak membanggakan diri bahwa mereka adalah seorang Lightworkers,
tapi mereka mementingkan kerja demi kehidupan diri yang lebih baik, sehingga
merekapun mampu membawa sekitarnya ke arah yang lebih baik, sesuai dengan kehendak
Sang Maha Cahaya yang bimbingannya bisa didapatkan secara sadar setiap saat.
Mantap mas...!
BalasHapusCuma utk dlm mengupas akal dlm tingkatan sadar persadarnya ,kesadaran partikel/fisik tdk mampu. Klo kesadaran wave lah dg mengolah memori internal/ batin baru bisa di selaraskan dg kesadaran Tuhan yg disini bukan yg dimana mana.swn
subhanallah
BalasHapusLuarrr biasaa....
BalasHapusTerimakasih
HapusLIGHTWORKERS !
BalasHapusHeaven calls you
Do the best for human race.